Anggota Kodim 0612/Tasikmalaya Ikuti Sosialisasi Penyuluhan Terkait Penyakit Jantung Dan Stroke


PANGANDARANNEWS.COM/TASIKNEWS
– Untuk mengeliminir korban prajurit yang meninggal akibat sakit jantung, stroke dan hipertensi,  Kodim 0612/Tasikmalaya mengikuti dan menggelar kegiatan sosilasasi kesehatan dan perilaku hidup sehat bagi prajurit dan PNS, bertemat di aula Makodim 0612/Tasikmalaya Jalan Otista No 11 Empangsari Kecamatan Tawang Kota Tasikmalaya.(06/03).

Kegiatan ini dibuka oleh oleh Kasdim 0612/Tasikmalaya Mayor Inf Deni Zenal Mutaqin S .Sos, dengan nara Sumber PNS Dewi Yuliana  S.kep.NERS Personil Dari Denkesyah 030402 Garut.

Dalam sambutannya, Kasdim 0612/Tasikmalaya Mayor inf Deni menyampaikan, penyakit jantung menjadi penyebab kematian tertinggi setelah stroke. Dan bagi para penderita penyakit jantung kecepatan penanganan merupakn hal krusial yang harus segera dilakukan.

Dan khususnya untuk Prajurit TNI dan PNS di lingkungan Kodim 0612/Tasikmalaya, kata Desi, turut berpengaruh terhadap kecepatan dalam penanganan penyakit jantung.
Oleh karenai itu ia berharap agar kegiatan sosialisasi ini diperhatikan oleh seluruh jajaran personil  yang saat ini mengikuti penyuluhan ini.

"Apabila ada yang ingin ditanyakan tentang pencegahan atau penangan penyakit lain silahkan ditanyakan langsung ke pemateri,” ujar Kasdim.

Kasdim juga mengucapkan terimakasih kepada Dandeskesyah Garut  atas penyelenggaraan kegiatan sosialisasi kesehatan penanganan serangan jantung dan penyakit lainnya.

"Kegiatan ini sangat penting, karena fakta dan berdasarkan data banyak sekali prajurit-prajurit kita yang sakit dan meninggal karena faktor kesehatan yang tidak baik seperti jantung, stroke dan hipertensi," ucapnya.


Sementara PNS Dewi Yuliana S.kep.NERS dalam paparannya menjelaskan, jantung koroner merupakan kondisi ketika pembuluh darah utama yang memberi pasokan darah, oksigen, dan nutrisi untuk jantung menjadi rusak.

"Biasanya kondisi ini disebabkan oleh plak kolesterol dan proses peradangan," terang Dewi.

Sementara untuk mendiktesi penyakit jantung koroner, terang Dewi, ada beberapa tanda-tandanya seperti nyeri di bagian dada kiri, pada lengan bahu, punggung, rahang, sulit bernafas, pusing, berkeringat dingin, mual muntah dan cepat merasa sangat lelah," jelas Dewi.

Untuk pencegahan penyakit jantung koroner, imbuh Dewi, dapat dicegah dengan menjalani pola hidup sehat seperti berhenti merokok dan membatasi konsumsi alkohol.

*Selain itu kelola stres dengan baik, misalnya dengan melakukan relaksasi otot atau latihan pernapasan dalam,” imbuhnya.

Sementara Pasi Pers Kodim 0612/Tsm Lettu inf Mirhamdi memberikan saran agar seluruh anggota Kodim Tasik agar melakukan pengecekan medical checkup, terutama terkait  penanganan serangan jantung dan pola hidup sehat bagi prajurit, dan untuk menjadi panduan bagi Prajurit dalam menerapkan pola hidup sehat.

“Melalui penyuluhan kesehatan seperti ini, diharapkan prajurit, PNS dan Persit KCK khususnya jajaran Kodim 0612/Tasikmalaya  lebih sadar akan pentingnya pola hidup sehat, “pungkasnya. (anwarwaluyo)

Related

TASIK NEWS 2944018074100960066

Posting Komentar

emo-but-icon

item