MELALUI PPL DAN PPS KADIS PERTANIAN PANGANDARAN AJAK PETANI IKUTI VAKSINASI

PANGANDARANNEWS.COM – 50 % pencapaian target vaksinasi di Kabupaten Pangandaran untk tetap berada pada PPKM level 2 terus dikebut, salah satunya dengan melibatkan seluruh sektor untuk terlibat langsung dalam sosialisasi ke mayarakat. 

Seperti yang dilakukan Dinas Pertanian dengan memberayakan para Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) dan Penyuluh Pertanian Swadaya (PPS) untuk mengajak masarakat khususnya para petani melaksanakan vaksinasi, bahkan Dinas Pertanian berjanji akan memberi hadiah bagi PPL dan PPS yang berhasil mengajak petani ikut vaksinasi.

Seperti disampaikan Kepala Dinas Pertanian Pangandaran Sutriaman beberapa hari lalu, pemberian hadiah ini dimaksudkan bentuk dukungan percepatan vaksinasi khususnya di kalangan petani.

“Dengan gerakan Petani Sadar Vaksin kami perintahkan agar PPL dan PPS bisa mengajak petani di desanya masing-masing capaian vaksinasinya harus lebih dari target yang ditentukan, “ungkap Sutriamia. (21/9)

Gerakan Petani Sadar Vaksin yang dilaksanakan hingga tanggal 4 oktobe 2021, kata Sutriaman Dinas Pertanian targetnya dalam waktu satu minggu ke depan 250 petani sudah melaksanakan vaksinasi di tiap-tiap desanya.

“Kami sudah menyiapkan hadiah untuk tiga besar untuk PPL atau PPS di desa yang capaian vaksinasinya tertinggi, juara satu mendapatkan Rp 5 juta, juara dua Rp 3 juta dan juara tiga Rp 2 juta, “jelasnya.

Tidak hanya itu, masihkata Sutriaman, pihaknya juga berjanji akan memberikan prioritas bantuan alat-alat pertanian untuk wilayah pertanian dengan capaian vaksinasi yang tinggi.

Dan berdasarkan data pada Sistem Informasi penyuluh (SIMLUH), jumlah petani di Kabupaten Pangandaran tercatat ada 70.000 orang, sementara yang sudah memiliki kartu tani berjumlah 60.000 orang dan jumlah ini akan menjadi fokus sasaran gerakan petani sadar vaksinasi yang digagas Dinas Pertanian Pangandaran.

Tapi Sutriaman mengakui, sejauh ini pihaknya belum mengetahui pasti berapa persentase petani yang sudah vaksinasi.

Ia juga mengatakan agar para petani jangan ketinggalan iktu mensukseskan program vaksinasi ini karena walaupun kesehariannya berada di sawah atau kebun potensi terpapar tetap ada. 

“Makanya ayo divaksin, ini untuk menekan resiko terpapar covid-19, "imbuhnya.(PNEWS)


Related

berita 8208504715343895911

Posting Komentar

emo-but-icon

item