Pandum Fraksi PDI Perjuangan DPRD Pangandaran, APBD Memiliki Peran Strategis Dalam Melaksanakan Fungsi Ekonomi

PANGANDARANNEWS.COM - Menanggapi uraian Bupati Pangandaran Jeje Wiradinata terkait Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang  Perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) tahun anggaran 2022,  dalam pandangan umum (pandum) Fraksi Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pangandaran yang dibacakan  Sopiah, memaparkan, sebagaimana diyakini bersama bahwa APBD memiliki peran strategis dalam melaksanakan fungsi ekonomi, serta penyusunan anggaran tahun 2022 telah dilakukan secara rasional dengan mempertimbangkan kondisi keuangan daerah dan skala prioritas pembangunan daerah. 

Adapun rancangan perubahan APBD 2022 menurut Sopiah, merupakan upaya penyesuaian anggaran dalam pengelolaan keuangan daerah serta untuk mempertahankan sinergisitas pencapaian tujuan pembangunan daerah. Sinergisitas dapat dimaknai sebagai kerja sama unsur atau fungsi yang menghasilkan suatu tujuan lebih baik dan lebih besar, dan dapat terwujud jika unsur-unsur yang ada mampu berpikir sinergi, terjadi kesamaan pandangan, dan saling menghargai. 

Sopiah mengatakan, Kenaikan anggaran belanja hibah, belanja bantuan sosial, belanja modal yang termasuk ke dalamnya belanja peralatan dan mesin, belanja modal gedung dan bangunan, belanja modal jalan, jaringan, dan irigasi, belanja modal aset tetap lainnnya serta belanja modal aset lainnya, adalah pilihan tepat. 

“Kami fraksi PDI Perjuangan meyakini bahwa baik belanja penyelenggaraan urusan wajib maupun pilihan seyogyanya diprioritaskan untuk melindungi dan meningkatkan kehidupan masyarakat berdasarkan tingkat urgensinya, “ucapnya.(01/09)

Dengan visi menjadi tujuan wisata berkelas dunia, tentu saja, kata Sopiah, sarana prasarana obyek wisata yang ada di Kabupaten Pangandaran baik yang sudah menjadi ikon maupun yang masih potensial, serta akses transportasi dari dan ke tempat obyek wisata harus ditingkatkan demi kemudahan dan kenyamanan wisatawan saat melancong di Kabupaten Pangandaran baik yang dilakukan secara berkelompok maupun perseorangan. 

“Dan kami juga percaya bahwa hal tersebut merupakan modal untuk percepatan kontribusi pertumbuhan ekonomi dari sektor pariwisata, “imbuhnya. (PNews)


Related

Jendela Parlemen 9192236530121853867

Posting Komentar

emo-but-icon

item