TUKANG CILOK, DUH NASIBMU KINI....

TASIKNEWS-Sudah beberapa minggu ini pedagang cilok yang biasa berjualan keliling di salah satu kelurahan di Kota Tasik mengeluhkan dagangan yang ia jajakan selalu tersisa banyak hingga harus dibawa kembali pulang ke rumah, padahal dari hasil usahanya selama ini bisa untuk menghidupi keluarganya sehari-hari.

“Setelah kejadian penyebaran virus corona, setiap hari nyaris tidak ada pembeli, “ungkap salah seorang pedagang cilok, yang bisa berkeliling jualan di Keluarahan Tugajaya.

Menurutnya, setiap harus ia harus memeras otak untuk memikirkan jalan keluar mengganti jalan usaha agar dapur bisa tetap ngebul dan kebetuhan keluarganya bisa terpenuhi. Karena selama ini akibat kebijakan pemerintah agar masyarakat tetap tinggal di rumah saja, melakukan jaga jarak (physical distansing) dan membatasi masyarakat keluar rumah, membuat omzet dagangannya pun menurun drastis.

Tapi terkadang ia juga tidak mengerti dengan kebijakan pemerintah ini, pasalnya jika melihat pusat-pusat perbelanjaan modern seperti Asia Plaza atau lainnya, setiap hari tetap saja ramai dikunjungi masyarakat padahal perintah untuk tetap tinggal di rumah dan physical distansing ini berlaku untuk setiap orang.

“Sebagai pedagang kecil saya kurang paham, apa memang saya lebih berbahaya dalam penularan virus corona ketimbang yang setiap hari berjubel di pusat-pusat perbelanjaan tersebut, “ungkapnya. (ANWARWALUYO)

Related

TASIK NEWS 2897587132503618739

Posting Komentar

emo-but-icon

item