SD Negeri 2 Karangjaladri Parigi terapkan Kurikulum Merdeka Belajar, Siswa Pun Dituntut Lebih Kreatif
PANGANDARANNEWS.COM - Pada Tahun Ajaran 2022/2023 dan 2023/2024, Kurikulum Merdeka Belajar ini menjadi salah satu opsi yang dapat dipilih oleh satuan pendidikan.
Kurikulum Merdeka memberi keleluasaan serta mempermudah para pendidik dalam menerapkan pembelajaran yang lebih mendalam, sesuai dengan kebutuhan peserta didik serta fokus pada penguatan karakter.
Sejumlah sekolah di berbagai daerah kini telah mengimplementasikan Kurikulum Merdeka Belajar, salah satunya di SD Negeri 2 Karangjaladri Kecamatan Parigi Kabupaten Pangandaran.
Menurut salah seorang guru di SD tersebut, Desi Kurnia Sanjaya, dalam kurikulum merdeka belajar ini siswa dituntut untuk lebih inovatif dan kreatif di saat menerima pelajaran di kelas.
Bisa saja, kata Desi, pada mata pelajaran matematika diaplikasikan pada kejadian yang terjadi di dalam keseharian siswa baik saat di rumah atau pun di lingkungan sekolah.
"Jika dulu siswa lebih ditekankan mencatat dan menghafal, pada kurikulum merdeka belajar ini siswa harus bisa berkreasi secara mandiri," terang Desi (14/05)
Kata Desi, ada beberapa karakteristik utama dari kurikulum merdeka belajar ini, seperti fokus pada materi esensial sehingga pembelajaran lebih mendalam.
Waktu untuk pengembangan kompetensi dan karakter melalui belajar kelompok seputar konteks nyata pun lebih banyak, sehingga, ungkap Desi, pembelajaran yang menyenangkan dan relevan sejalan dengan kebutuhan pelajar dan kondisi satuan pendidikan.
Dalam kurikulum merdeka belajar ini pun, imbuhnya, siswa diberi keleluasaan dan dukungan perangkat ajar serta materi pelatihan untuk mengembangkan minat dalam proses pembelajaran berkualitas.
"Untuk sementara di SD 2 Karangjaladri ini kurikulum merdeka belajar baru diterapkan di kelas 1 dan 4," pungkasnya. (hiek)