DINKES PANGANDARAN TAMBAH 42 BIDAN DI SELURUH PUSKESMAS

PARIGI - Untuk peningkatan pelayanan kesehatan di setiap puskesmas di Kabupaten Pangandaran seperti yang selama ini banyak dikeluhkan para pasen, perlu adanya penambahan tenaga medis agar bisa memaksimalkan kinerja pelayanan pada masyarakat di bidang kesehatan.

Kepala Bidang Pengadaan Pengembangan Kompetensi dan Informasi Badan Kepegawaian Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Pangandaran, Rohaeni mengatakan, dari sejumlah 42 Bidan Petugas Tidak Tetap (PTT), saat ini statusnya menjadi CPNS.

“Saat ini BKPSDM sedang mengusulkan penetapan Nomor Induk Pegawai ke Badan Kepegawaian Negara Regional III Bandung,” terang Rohaeni.

Masih dikatakan Rohaeni, pengangkatan CPNS tersebut berdasarkan Keputusan Mentri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MENPAN RB) Nomor 7/2017 tentang Penetapan Kebutuhan PNS Dari Program Pegawai Tidak Tetap (PTT) Dilingkup Kabupaten/Kota Tahun 2017.

“Ke 42 Bidan PTT tersebut sudah menjadi CPNS sejak TMT (tanggal mulai tugas-red) per 1 Maret 2017 berdasarkan lampiran MENPAN RB Nomor R/163/S.SM.01.00/2017 di masing-masing Puskesmas,”bterangnya lagi.

Rohaeni menjelaskan, untuk saat ini CPNS Bidan PTT belum bisa dipindah tugaskan karena yang memiliki kewenangan tersebut hanya pejabat pembina kepegawaian (bupati).

“Pengangkatan, pemindahan, dan pemberhentian dalam dan dari jabatan PNS telah diatur berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 9/2003,” jelas Rohaeni.

Sementara Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Pangandaran Yani Achmad Marzuki mengatakan, dengan adanya pengangkatan bidan PTT menjadi CPNS diharapkan pelayanan kesehatan di masyarakat berjalan maksimal.

“Bidan PTT yang saat ini sudah CPNS akan disesuaikan dengan kebutuhan formasi seperti surat penugasan PTT dari Kemenkes sebelumnya,” singkat Yani.

Yani menambahkan, ke 42 Bidan PTT yang sudah CPNS tersebut keberadaannya sekarang tersebar pada 15 Puskesmas di 10 Kecamatan se Kabupaten Pangandaran. Dengan rincian, di Puskesmas Cigugur 4 orang,  Cijulang 3 orang, Cikembulan 3 orang, Cimerak 5 orang, Jadikarya 4 orang,  Kalipucang 2 orang, Langkaplancar 2 orang, Legokjawa 2 orang,Mangunjaya 1 orang, Padaherang 3 orang, Pangandaran 6 orang, Parigi 1 orang, Selasari 1 orang, Sidamulih 3 orang dan Puskesmas Sindangwangi 2 orang.

"Semoga dengan penambahan 42 bidan ini bisa lebih optimal dalam memberikan pelayanan kesehatan pada masyarakat di semua puskesmas."  pungkasnya.  (AGE)

Related

berita 5684705326742837027

Posting Komentar

emo-but-icon

item