ULAR HITAM DI JEMBATAN KONGKOLONG CIJULANG SERING KAGETKAN WARGA

CIJULANG-Keberadaan ular di sekitar jalan menuju bandara nusawiru, tepatnya di jembatan Kongkolang,  sampai saat ini masih tetap menjadi misteri warga sekitar Desa Kondangjajar Kecamatan Cijulang. Pasalnya, ular sejenis kobra yang diperkirakan sebesar lengan orang dewasa dan panjang sekitar 6 meter ini kerap muncul secara tiba-tiba. Kali ini kemunculan ular tersebut sempat terlihat petugas Kepala Instruktur Bandara Nusawiru dari Dinas Perhubungan Propinsi Jawa Barat, Hendra, saat ia melintas jalan bandara tersebut pulang dari sholat juma’t.

Menurutnya, saat ia sedang mengendarai speda motornya, tiba-tiba melihat ular sedang melingkar di tengah jalan, hingga Hendra pun kaget dan terjatuh dari speda motornya.

“beruntung saya menderita luka lecet di lengan dan kaki saja. “tutur hendra.(30/10).

Diceritakan Hendra, saat sedang mengendari motornya, ia kaget melihat ular hitam sebesar lengan ditengah jalan, saat itu ia sedang lihat ke sisi jakan melihat trotoar jalan baru,

Ketika pandangan matanya ke depan, entah datangnya dari arah mana, Hendra melihat uloar di depannya, secara refleks ia rem motornya hingga terpeleset dan jatuh.

“Melihat saya terjatuh dari motor, orang-orang yang melihat kejadian pun datang menolong saya."tutur Hendra.

Tapi aneh, saat ia ceritakan kenapa dirinya sampai terjatuh dari motor, orang-orang yang menolongnya hanya menggeleng heran karena menurut mereka tidak melihat ular seperti yang dicertakannya.

Menurut Hendra, kejadian tersebut merupakan yang kedua kalinya ia alami. Kejadian pertama, sekitar satu tahun lalu, waktu itu kebetulan dirinya sedang ada keperluan ke Cijulang, sekitar jam 18.00, saat adzan magrib berkumandang di mesjid-mesjid, saat melintasi jembatan kongkolong, tiba tiba terlihat seperti benda hitam membentang ditengah jalan, karena rasa penasaran, ia pun mendekati benda tersebut. Dan ternyata saat diamati lebih dekat benda hitam tersebut bergerak. Ketika terlihat semakin jelas terlihat,  ternyata ekor ular besar. Karena keburu takut ia tidak sempat melihat ke arah kepalanya, tapi diperkirakan jika ekornya yang yang dilihatnya, diperkirakan ularnya sebesar tiang lampu mercuri.

”Mungkin ular yang saya lihat juma’t kemarin ular yang sama saat saya klihat tahun 2015 lalu dan sempat menjadi perbincangan warga sekitar, karena dari cerita warga, warna, panjang dan ukuran ular tersebut sama dengan yang saya lihat. “Kata Hendra lagi.

Salah seorang warga Cipariuk, Nusawiru, Parno (65), dirinya pun mengaku pernah melihat ular hitam seperti yang dilihat Hendra. Ketika anaknya masih punya warung kecil di dekat jembatan kongkolong sekitar 10 bulan yang lalu.
"Saya pernah melihat dua kali keberadaan ular hitam tersebut sekitar pukul 01.00 dini hari, ular tersebut membentang membelah jalan, tapi sayang saya juga tidak sempat melihat kepalanya, hanya melihat dari perutnya sampai ekornya, perkiraan besarnya sebesar paha orang dewasa, sampai sata terkesima melihatnya", paparnya.

Menurut warga Desa Kiondangjajar, bukan hanya Parno dan Hendra saja, warga lain pun banyak yang sempat melihat keberadaan ular tersebut sedang melintas di jalan menuju Bandara Nusawiru, tepatnya di dekat jembatan Kongkolong, dan biasanya muncul saat menjelang adzan magrib atau tengah malam sampai waktu menjelang shubuh.  (AGE)

Related

berita 7655696013440309297

Posting Komentar

emo-but-icon

item