KEMENDAGRI TARGETKAN BULAN SEPTEMBER 2016, 27.623 WARGA PANGANDARAN BELUM REKAM DATA E-KTP


PANGANDARAN-Kementerian Dalam Negeri menargetkan perekaman KTP elektronik (E-KTP) akan selesai pada bulan September 2016 mendatang. Meski, saat ini, masih ada sekitar 20 juta penduduk Indonesia yang belum merekam data e-KTP nya.

Menurut Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo, perekaman data E-KTP terkendala di desa-desa yang jauh dari kecamatan. Sementara kendala lainnya adalah kesibukan masyarakat bekerja di siang hari, sehingga tidak memungkinkan merekam jati dirinya dalam database E-KTP. Untuk itu, Tjahjo berharap, pemerintah daerah proaktif mendatangi masyarakat yang ingin merekam E-KTP.

Menanggapi hal tersebut, Kepala Dinas Capilduksosnakertrans Kabupaten Pangandaran, Drs. H. Tantan Roesnandar mengatakan, pihaknya menyambut baik pernyataan yang disampaikan pihak Kementerian Dalam Negeri tersebut. Pasalnya, dengan pernyataan tersebut mudah-mudahan bisa lebih menambah antusias warga untuk melakukan rekam data baik di kecamatan-kecamatan atau di kantor dinasnya.

“Upaya kami terus menerus dilakukan, seperti menambah jumlah operator. “Ungkap Tantan.(3/9).

Tantan yang ditemui PNews di ruang kerjanya juga menyampaikan, sampai akhir agustus ini, ada 47 ribu warga yang sudah mempunyai e-KTP dari jumlah seluruh wajib KTP 353.676 warga.

“Yang belum melakukan rekam data, 27.623 warga dan yang sudah melakukan perekaman data tapi belum cetak KTP ada 8.024 warga. “Terang Tantan.

Ditambahkan Tantan, ada 20 operator yang masing-masing ada satu unit di tiap-tiap kecamatan dan 10 unit di kantor dinas. Tantan juga mengatakan, target e KTP untuk pemula harus masuk 27 %.

“Sementara untuk mengadaan blanko KTP, kami hanya bisa menunggu pendistribusian dari pusat karena itu kewenangan kemendagri. “terang Tantan lagi. (hiek)

Related

berita 3813163006312522563

Posting Komentar

emo-but-icon

item