Pemkot Banjar Gandeng KAmisama Kelola Sampah Jadi Barang Produksi


PANGANDARANNEWS.COM/BANJARNEWS
-Seiring dengan bertambahnya penduduk tentu pula akan diikuti pula dengan pertambahan volume sampah, dan ini bukan hal baru jika sampah masih menjadi masalah yang belum terselesaikan sampai saat ini.

Seperti halnya yang terjadi di Kota Banjar, Jawa Barat,  sebelumnya sampah yang di hasil kan  hanya mencapai volume 20 ton per hari, namun saat ini pertambahan sampah di Kota Banjar sudah mencapai 50 ton per hari yang di buang ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Cibeureum. Dengan adanya peningkatan yang cukup signifikan maka tentu diperlu pengelolaan yang maksimal, dan untuk mwngatasi permasalahan tersebut Pemerintah Kota Banjar saat ini pun menggandeng pihak swasta untuk bersama-sama mengelola sampah yang setiap harinya terus meningkat.

Seperti disampaikan Wakil Wali Kota Banjar, H Nana Suryana, ia menginginkan agar mengelola sampah menjadi berkah, dengan meminimasi sampah mandiri atau Kamisama yang berlokasi di TPS ini menjadi percontohan dalam mengelola sampah yang baik. 

Nana mengatakan, sampah merupakan sesuatu yang kurang disenangi semua orang  sehinggga sampah bisa mejadi sebuah citra buruk, namun melalui kawasan minimasi sampah mandiri atau Kamisama ini diharapkan sampah bisa dikelola dengan baik. 

"Sehingga pengelolaan sampah di Kota Banjar yang saat ini sudah mencapai 50 ton per hari bisa ditekan atau diminimalisir menjadi lebih kecil," Nana, dalam sambutannya di kegiatan Peresmi an  KAwasan Minimasi Sampah Mandiri (Kamisama) 

Yang di laksanakan di TPS Lingkungan Parungsari Kelurahan Karangpanimbal Kecamatan Purwaharja.(29/11)

Jika saja produksi sampah Kota Banjar terus tidak ada perubahan, apalagi naik berarti ada sesuatu mekanisme di dalamnya yang salah, maka, kata Nana, itu perlu penanganan serius, salah satunya melalui proses panjang dan sudah dikaji cukup lama sehingga baru terealisasi tahun ini.

Lanjut Nana, sampah yang masih ada di TPS pun diharapkan dalam pengelolaannya bisa berkurang bahkan sampai zero, sesuai harapan bersama. 

"Saya juga mengajak seluruh masyarakat untuk sama sama  mengelola sampah dengan baik, sehingga sampah menjadi berkah," ungkapnya. 

Sementara menurutnya Dirut KAmisama, Beta Kurniawan,  Kamisama merupakan inisiator persampahan mandiri yang di gandeng Pemkot Banjar.

Menurut Beta, pengolahan sampah sedetil mungkin apapun tanpa menggunakan teknologi, hal ini tak akan bisa terwujud tanpa adanya peran masyarakat terutama dalam kontek pemilahan. 

Dalam program ini, kata Beta, KAmisama akan memberi kemudahan kepada masyarakat, dengan cara diambil dari sumber sampah hingga ke tempat akhir sampah yang akan dikelola dengan teknologi canggih.

"Sehingga nantinya sampah pun akan menjadi sebuah hasil produksi yang produktif," jelasnya. (titosantiko)

Related

Syiar 3042366257978141614

Posting Komentar

emo-but-icon

item