ADA 6 PERANAN GURU DI DALAM KELAS

Penulis : SITI JUBAEDAH ,S.Pd (Kepala TK Teratai Pangandaran)
Guru merupakan faktor penentu yang sangat dominan dalam pendidikan pada umumnya, karena guru memegang peranan dalam proses pembelajaran, di mana proses pembelajaran merupakan inti dari proses pendidikan secara keseluruhan.

Ketika ilmu pengetahuan masih terbatas, ketika penemuan hasil-hasil teknologi belum berkembang hebat pesat seperti sekarang ini, maka fungsi utama guru di sekolah untuk menyampaikan ilmu pengetahuan sebagai warisan kebudayaan masa lalu yang dianggap berguna sehingga harus dilestarikan.

Fungsi guru sebagai pendidik di dalam kelas sangatlah banyak, diantaranya, guru merupakan pendidik yang menjadi tokoh, penelitian dan identifikasi bagi para peserta didik dan lingkungannya. Oleh karena itu guru harus mempunyai standar kualitas pribadi tertentu yang mencakup tanggung  jawab, wibawa, mandiri dan disiplin. Guru juga harus memahami nilai-nilai, norma, moral dan sosial serta berusaha berperilaku dan berbuat sesuai dengan nilai dan norma tersebut.

Guru harus bertanggung jawab pada tindakannya di dalam proses pembelajaran di sekolah sebagai pendidik, guru juga harus berani mengambil keputusan secara mandiri berkaitan dengan pembelajaran dan pembentukan kompetensi dan bertindak sesuai dengan kondisi peserta didik dan lingkungan.

Guru juga menjadi pengajar, artinya, guru harus membatu peserta didik yang sedang berkembang untuk mempelajari sesuatu yang belum diketahuinya serta membentuk kompetensi dan memahami materi standar yang dipelajari.

Sebagai pembimbing, guru dapat dikatakan sebagai kegiatan menuntun anak didik dalam perkembangannya dengan jelas memberikan langkah dan arah yang sesuai dengan tujuan pendidikan. Peranan ini harus lebih dipentingkan, karena kehadiran guru di sekolah untuk membimbing anak dituntut menjadi dewasa susila yang cakap. Tanpa bimbingan, anak didik akan mengalami kesulitan dalam menghadapi perkembangan dirinya. Kekurangmampuan anak didik menyebabkan lebih banyak tergantung pada bantuan guru, tetapi semakin dewasa ketergantungan anak didik semakin berkurang. Jadi bagaimana pun juga bimbingan dari guru sangat diperlukan pada saat anak didik belum mampu berdiri sendiri (mandiri).

Guru harus mampu menjadi pelatih, maksudnya, dalam proses pendidikan dan pembelajaran memerlukan latihan keterampilan baik intelektual maupun motorik, sehingga menuntut guru untuk bertindak sebagai pelatih. Karena tanpa latihan seorang peserta didik tidak akan mampu menunjukkan penguasaan kompetensi dasar, tidak akan mahir dalam berbagai keterampilan yang dikembangkan sesuai dengan materi standar, disamping itu guru juga harus mampu memperhatikan perbedaan individu siswa.

Peran guru harus menjadi penasehat bagi peserta didik, bahkan bagi orang tua, meskipun mereka tidak memiliki latihan khusus sebagai penasehat. Agar guru menyadari fungsinya sebagai penasehat, maka ia harus memahami psikologi kepribadian dan mental, akan menolong guru untuk menjalankan fungsinya sebagai penasehat.

Terakhir, guru juga harus berperan menjadi pengelola kelas, ia hendaknya dapat mengelola kelas dengan baik, karena kelas merupakan tempat berhimpun semua anak didik dan guru dalam rangka menerima bahan pelajaran dari guru. Kelas yang dikelola dengan baik akan menunjang jalannya interaksi edukatif, sebaliknya kelas yang tidak dikelola dengan baik akan menghambat kegiatan pengajaran.***

Related

Pendidikan 2621574464429370758

Posting Komentar

emo-but-icon

item