YANA HENDRAYANA: “ MASARAKAT YANG AKAN MELIHAT BANGKAI KAPAL SEBAIKNYA DARI PANTAI SAJA..”

    
PANGANDARAN. Pasca peledekan kapal GT bernama MV Viking pelaku illegal fishing oleh Menteri KKP RI, Susi Pujiastuti tanggal 14 maret lalu di sekitar peraiaran pantai pasir putih pangandaran, banyak masarakat berbondong-bondong ingin menyaksikan dari dekat kapal berukuran sekitar 70x7 meter yang tenggelam setengah badannya itu.
    Seperti yang dikatakan Wanto, warga Desa Wonoharjo Kecamatan Pangandaran, melihat dari dekat kapal penangkap ikan berukuran besar merupakan pengalaman pertamanya. “Selama ini saya melihat kapal penangkap ikan yang ada di pangandaran ukurannya tidak sebesar kapal ini. “Ungkapnya.(24/3).
    Wanto dan masarakat lainnya mungkin tidak menyadari saat melihat lebih dekat bangkai kapal yang letaknya sekitar 95 meter dari daratan ini banyak terumbu karang yang patah dan ruksak terinjak kaki.
    Saat ditemui di ruang kerjanya, Kepala Resort BKSDA Pangandaran, Yana Hendrayana mengatakan, hal tersebut sangat disayangkan karena banyak terumbu karang patah terinjak-injak kaki. “Kami menghimbau kepada masarakat, sebaiknya untuk melihat bangkai kapal tersebut dari pantai saja agar tidak mengganggu ekosistem yang ada di sekitar bangkai kapal. “Kata Yana.(23/3).
    Dikatakan Yana, untuk menggatikan terumbu karang yang patah tersebut, perlu beberapa tahun lagi petumbuhannya. “Bahkan mungkin puluhan tahun hanya untuk pertumbuhan beberapa centi meter saja. “Terang Yana.
    Yana menambahkan, dampak dari peledakan kapal tersebut, sampai hari ini masih ada sisa bahan bakar yang tercecer di sekitar pasir putih yang menyebabkan beberapa hewan laut mati dan air laut pun jadi tercemar. “Mudah-mudahan ini menjadi perhatian pihak yang berkompeten agar kelestarian alam terjaga dan air laut pun tidak tercemar. “Imbuh Yana. (hiek-PNews)

Related

berita 5226180454655770074

Posting Komentar

emo-but-icon

item