Upaya Selamatkan Pesisir, Petani Pangandaran Tanam Ribuan Pohon Kelapa
PANGANDARANNEWS.COM - Gerakan dalam rangka penyelamatan pesisir pantai, muali dari bibir pantai sepanjang lima kilometer di sekitar Pantai Batuhiu di Kabupaten Pangandaran, ditanami puluhan ribu bibit pohon kelapa, Senin (29/12/2025).
Penanaman bibit kelapa sebanyak 2027 yang dilakukan para petani yang tergabung dalam Serikat Petani Pasundan (SPP) ini diinisiasi Ketua DPRD Pangandaran, Asep Noordin dan turut dihadiri Bupati Pangandaran, Kapolres Pangandaran, perwakilan Kodim 0625/Pangandaran, dan sejumlah organisasi masyarakat.
Kepada sejumlah awak media, Ketua DPRD Kabupaten Pangandaran, Asep Noordin, mengatakan, gagasan penanaman bibit pohon kelapa ini memang sudah lama diwacanakan.
Kabupaten Pangandaran, kata, Asep, punya hamparan pantai sepanjang 91 kilometer dan ia ingin dalam pengembangan wilayah pantai ini memperhatikan Geofisika.
"Sehingga kita semua bisa menciptakan kawasan pantai seperti, pantai Cemara, Coconut beach, pantai pandan, dan sebagainya," ungkapnya.
Asep mengatakan, pihaknya akan mendorong Pemda Pangandaran dalam pengembangannya melalui Geofisika-nya masing-masing. Mayoritas, kan di kita pohon kelapa.
Jadi tidak hanya mitigasi bencana, menurutnya, pohon kelapa ini juga diharapkan memiliki nilai manfaat yang besar secara ekonomis.
"Karena pohon kelapa pasti berbuah dan dari sisi estetis, pohon kelapa di pantai itu memiliki daya estetik tinggi," ucap Asep.
Sementara Sekjen SPP Pusat, Agustina, menyampaikan, penanaman bibit pohon kelapa ini adalah gerakan penyelamatan alam reboisasi pesisir pantai.
Penanaman bibit pohon kelapa ini, ungkap Agus, dilaksanakan secara swadaya oleh semua pihak. Ini baru pertama kali di Pangandaran dan semoga menjadi contoh di Indonesia.
Masih di tempat yang sama, Bupati Pangandaran, Hj. Citra Pitriyami sangat mendukung kegiatan penanaman bibit pohon kelapa di pesisir pantai tersebut.
"Kita berkomitmen untuk selalu menjaga alam dan semoga bencana yang terjadi di luar daerah, itu tidak terjadi di kita," ucapnya.(hiek)

