Akibat Diguyur Hujan Terus Menerus, Beberapa SD Di Kabupaten Pangandaran Terendam Banjir

PANGANDARANNEWS.COM - Akibat cuaca ekstrem dan guyuran hujan dalam beberapa hari kebelakang, beberapa Sekolah Dasar (SD) di Kabupaten Pangandaran terendam air sejak hari minggu tanggal 25 mei 2025.
Seperti disampaikan Kepala Bidang (Kabid) Pembinaan Pendidikan Dasar Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Pangandaran, Darso, paling tidak ada dua bangunan SD yang terdampak banjir.
Dua Sekolah tersebut diataranya, SD 1 Maruyungsari di Kecamatan Padaherang dan juga SD 2 Pamotan di Kecamatan Kalipucang.
"Kalau yang di Maruyungsari saat ini sudah mending debitnya turun, tapi kalau yang di Pamotan, info dari kepala sekolahnya katanya saat ini malah naik," kata Darso. (27/05/25)
Kata Darso saat ini ia belum bisa memastikan berapa ketinggian banjir di kedua sekolah tersebut, namun diperkirakan selutut orang dewasa.
Walau bangunan terendam banjir, jelas Darso, untuk SD yang di Maruyungsari kegiatan tetap berjalan. Tapi SD Pamotan saat ini siswa tidak datang ke sekolah, tapi KBM tetap berjalan dengan pemberian tugas lewat daring.
"Hingga saat ini kami tidak menerima laporan adanya kerusakan fasilitas sekolah, akibat banjir di Kalipucang dan Padaherang," inbuhnya.
Sementara laporan dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pangandaran,beberapa wilayah di Kabupaten Pangandaran memang terdampak banjir, diantaranya Desa Cikalong dan Desa Sidamulih Kecamatan Sidamulih, dan Desa Pamotan di Kecamatan Kalipucang, Desa Paledah, Maruyungsari, Sukanegara, Karangpawitan dan Desa Ciganjeng di Kecamatan Padaherang.
Banjir akibat curahan hujan beberapa hari ini, juga mengakibatkan lahan persawahan di Desa Bojong Kecamatan Parigi terendam.(hiek)