AKIBAT TAK ADA CURAH HUJAN, BUNGA RAFFLESIA DI CAGAR ALAM PANGANDARAN TIDAK MEKAR

PANGANDARAN-Akibat curah hujan yang tidak kunjung datang, beberapa bunga rafflesia (Rafflesia Arnoldii) yang ada di hutan cagar alam Pananjung, kawasan BKSD resort Pangandaran, mengalami kekeringan dan tidak mekar.

Menurut Kepala BKSDA resort Pangandaran, Uking Iskandar, biasanya rafflesia akan mekar sekitar  bulan agustus ini, tapi karena tidak ada hujan seperti sekarang ini raflesia pun mengalami kekeringan dan membusuk.

“Biasanya bunga ini mekar hingga bisa berdiameter sekitar 40-50 senti meter dan panjang lidahnya sekitar 45 senti meter, “terang Uking, saat dihubungi lewat telepon celullernya.(13/8)

Dan kebetulan minggu ini, kata Uking, ada beberapa mahasiswa dari Universitas Padjadjaran (Unpad) melakukan survey karena tertarik untuk meneliti keberadaan rafflesia di hutan cagar alam Pananjung ini.

Jenis bunga parasit yang ukurannya bisa melebihi bunga jenis lainnya ini, kata Uking, biasanya bisa  dijumpai hampir di setiap sudut kawasan cagar alam, seperti di goa miring, sepnajang aliran sungai badeto, curug leutik dan lokasi-lokasi lainnya.

“Tapi tidak seperti lajimnya bunga lain yang berwarna indah dan harum, bunga ini justru mengeluaran bau busuk saat mekar pada hari-hari awal baunya bisa sampai radius 30 meter.”terang Uking lagi. (PNews)

Related

berita 5760048782176286850

Posting Komentar

emo-but-icon

item