KEJUARAAN SELAM NOMOR LAUT ANTAR CLUB SELAM SE –INDONESIA, PANPEL TIDAK TRANSPARAN ?

PANGANDARAN-Simpang siur terkait ketentuan hadiah uang pembinaan yang diberikan pada jura dilaontarkan salah seorang pembina klub selam asal Jakarta, kepada PNews di kawasan pantai timur Pangandaran, tempat digelarnya Kejuaraan Selam Nomor Laut Pangandaran Open 2018 antar Club Selam se-Indonesia yang diikuti 127 peserta dari 8 provinsi ini, ia menyampaikan, panitia penyenggara sudah melakukan pembohongan publik dengan tidak menyertakan uang pembinaan pada atlit yang berhasil menjadi juara.

“Ini pembohongan publik, padahal di selebaran jelas-jelas panitia akan memberikan uang pembinaan dengan total keseluruhan Rp. 30 juta.”tegasnya. (18/11)

Sambil menunjukan poto selebaran lomba selam pada hand phonenya, ia menambahkan, salah satu motivasinya datang ke Pangandaran untuk mengikuti kejuaraan ini karena memang disitu tertera ada hadiah uang pembinaan.

“Atlit kami yang menjadi juara hanya mendapatkan selembar piagam dan medali saja. ”terangnya.

Yang sangat disayangkan, masih kata dia, panitia penyelenggara (panpel) tidak memberikan keterangan pada para tim peserta lomba terkait hadiah yang akan diterima atlit pada saat technical meeting.

Saat PNews konfirmasi ke beberapa pihak, diperoleh keterangan dari Komandan Pos TNI Angkatan Laut Pangandaran, Dayat, sebenarnya masalah ini bukan kewenangan pihaknya karena ia tidak termasuk panpel.

“Pihak penyelenggaranya PB POSSI Pengprov jabar dan POSSI Kabupaten Pangandaran. “terang Dayat.

Dayat mengatakan, hadiah uang pembinaan tersebut diberikan pada juara umum atau peraih medali terbanyak dan  sebenarnya kejelasan itu sudah ada pada poin 12, penghargaan/hadiah kejuaraan.

“Mungkin peserta tidak membaca pada selebaran atau pihak panpel lupa dimenyampaikan hal saat technical meeting tanggal 16 nopember lalu digelar. “jelan Dayat lagi. (PNews)

Related

berita 1568361006262757719

Posting Komentar

emo-but-icon

item